Bintang di Angkasa
Prakata
Tangan Tuhan menuntun album Bintang di Angkasa milik Bangkit Sanjaya
akhirnya edar di pasaran. Sejatinya album warna-warni jenis musik ini, telah
melewati masa rekam panjang, 4 Presiden dan 2 Pemilu. Dimulai dari era sebelum
tahun 1997, tatkala Indonesia dipimpin oleh Soeharto, kemudian Habibie, Gus Dur
sampai Megawati, Bintang di Angkasa mengalami penggodokan, untuk memberi
sentuhan aktualitas dan relevansi sosial.
Dimulai oleh kerja Arthur Kaunang sebagai Music Director, lagu
Selamat Tinggal karya Dody Lesmana direkam. Sewaktu pindah di studio
Ara - Lebak Bulus, dengan memasukkan string oleh violinis Henry Lamiri,
tiba-tiba Bangkit mendapat berita duka, Dody Lesmana - sahabatnya yang
pencipta lagu Selamat Tinggal - wafat. Lagu ini sejatinya pernah direkam
oleh penyanyi lain, namun belum sempat naik jadi lagu hit. Kini, melalui video
klip garapan Rizal Mantovani, Selamat Tinggal versi Bangkit
Sanjaya diharapkan dapat memberi ruang kebanggaan bagi almarhum Dody
Lesmana dan keluarganya.
Aktualitas lain yang tercipta pada album Bintang di Angkasa adalah peran
para musisi muda generasi di bawah Arthur Kaunang. Didit Plastik
misalnya, memberi 'roh' pembaharuan melalui beberapa petikan gitar dan pencarian
sound modern melalui studi digital Vidi Vici, termasuk perannya dalam
mengajak Ipank - kini vokalis BIP - ikut menulis lagu Bintang di
Angkasa yang bercorak rock alternative. Sementara, saya - Bens Leo -
meminta bantuan Dade, mantan bassist Oppie - BOP, untuk memberi
sentuhan funk pada lagu-lagu tertentu yang membutuhkan. Ditambah dengan lagu
Konflik (Dody Lesmana / Bangkit Sanjaya) dan Serbuk Setan (Bangkit
Sanjaya), lengkap sudah aktualitas dan relevansi sosial isi album ini. Dua
lagu ini mengajak orang bersatu dan menjauhi jeratan narkoba.
Akhirnya, melalui HP Records di bawah Bapak Hadi Sunyoto selaku
Distributor dan Co-Produser dan mbak Atilah Soeryajaya dan Mamin HS
selaku Eksekutif Produser, Bintang di Angkasa edar juga. Semoga album ini
dapat memberi ruang apresiasi bagi Anda pencinta musik Indonesia, seperti
gemerlap Bintang di Angkasa.
Jakarta, Mei 2004
Bens Leo
Untuk Bintang di Angkasa
Tim Produksi
Music Director: Arthur Kaunang & Didit 'Plastik'
Koord Kreatif: Doddy Lesmana (Alm.) dan Bangkit Sanjaya
Eksekutif Produser: Atilah Soeryajaya & Mamin Miranti HS
Co-Produser: Hadi Sunyoto
Produser Pelaksana: Bens Leo
Sound Engineer & Studio: Mas Harry (Triple M), Mas Is (Billboard), Agil / Emon /
Didit 'Plastik' (Vidi Vici), Gajah Mada dan Musica
Foto Cover Album: Darwis Triadi
Penata Kostum: Itang Yunasz
Perancang Grafis: Sara & Immam Esha
Sutradara Vido Klip I: Rizal Mantovani ('Selamat Tinggal')
Produksi / Distributor: HP Record & Musica Studio.
Ucapan Terima Kasih
Puji syukur ke hadirat Allah SWT, akhirnya saya bernyanyi lagi atas izin-Nya dan
restu dari Bunda tercinta Ibu Zaerah serta Ayahanda KPH Sanjoyo HS serta Kakanda
Bambang sekeluarga, Atilah dan Edward Soeryajaya. Tak lupa adik-adik tersayang:
Mamin, Nanis dan Mario, Aron dan Anto, Ati juga Mami di BSD (pokoknya sekeluarga
deh).
Ucapan berjuta terima kasih:
Atas dukungan Mas Bens Leo, Mbak Endang, juga crew BL-Produktama yang gak
bosen-bosennya selalu membantu. Rekan-rekan pers: Mas Arif dkk, Amazon, Bang
Remi Soetansyah (yang selalu memberi dorongan untuk hadir kembali), Mbak Ully
Sigar dengan Vidi Vicinya. Anak-anak Menteng, Tebet, Kebayoran, juga Mas Guruh
dan GSPnya. Irene dan Nanda sekeluarga. Bapak Fuad Bawazier, Iwan Cafe, Teddy
dan rekan-rekan di Kahmi juga. Tak lupa, sobatku Bodrex.
Pendukung Album Bangkit Sanjaya:
Lead Guitar: Arthur Kaunang, Andre Pondok Gede, Bang Alfa di Condet, Alm. Doddy
Lesmana, Piyu 'Padi'
Rhythm Guitar: Andre Pondok Gede, Piyu 'Padi', Didit 'Plastik'
Drum: Rudy, Rere
Bass Guitar: Arthur Kaunang, Mates, Alm. Doddy Lesmana, Dade 'BOP'
Keyboard/Piano: Arthur Kaunang, Alm Doddy Lesmana
Computer Program: Didit 'Plastik'
Biola: Henry Lamiri
Operator: Mas Harry, Mas Is, Didit, Agil, Emon Vidi Vici
Backing Vocal: Bonita, Sara, Arthur Cs, Ipank 'BIP'
Studio: Ara, Billboard, Triple M, Gajah Mada, Vidi Vici, Musica
Mastering By: Hoklay
Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya buat Bapak dan Ibu H. Sachrip sekeluarga, atas kepergian putranya almarhum Dody Lesmana yang telah banyak mendukung terciptanya album ini. Kami semua turut berdo'a semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya. Amien.
Special Thanks:
Bapak Kusrin Hood, Baba Hamid Ats juga Mama Farida sekeluarga atas segala
dukungan (masakan kesukaanku) baik moril maupun materiil. Tak lupa Sara,
terkasih yang selalu support dan dampingi sampai terjadinya album ini. Matur
nuwun nggih... Juga staff HP Record & Musica: Monica, Dwi, Neng, Deny, Darto,
Awan Toha, Mahmud. Thanks ya...
Side A | ||||
1 | Selamat Tinggal | Dody Lesmana | Bangkit Sanjaya | |
2 | Mereka | Dody Lesmana / Bangkit Sanjaya / Ari | Bangkit Sanjaya | |
3 | Jangan Banyak Bicara | Harry Kuda | Bangkit Sanjaya | |
4 | Surak | Dody Lesmana | Bangkit Sanjaya | |
5 | Kembali | Bangkit Sanjaya | Bangkit Sanjaya | |
Side B | ||||
1 | Bintang di Angkasa | Didit Plastik / Ipank | Bangkit Sanjaya | |
2 | Konflik | Dody Lesmana | Bangkit Sanjaya | |
3 | Senyummu | Dody Lesmana | Bangkit Sanjaya | |
4 | Terpidana Mati | Bang Alfa | Bangkit Sanjaya | |
5 | Serbuk Setan | Bangkit Sanjaya | Bangkit Sanjaya |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar