Persembahan
Chaseiro are:
1. Candra N. Darusman (Candra)
2. Helmie Indrakesuma (Helmie)
3. Aswin Sastrowardoyo (Aswin)
4. Edi Hudioro (Edi)
5. Irwan Indrakesuma (Irwan)
6. Rizali Indrakesuma (Rizali)
7. Norman Sonisontani (Omen)
Dari Kami,
Berawal dari keinginan yang tak pernah terwujud yakni menerbitkan kembali
lagu-lagu kami tahun 1978-1982 maka album ini akhirnya diterbitkan atas desakan
para 'kawan-kawan setia'. Sebagai cinderamata, tak lupa kami selipkan sebuah
lagu baru sebagai ungkapan kami atas keadaan negeri saat ini. Kami percaya masih
banyak manusia yang baik di bumi tercinta kita. Seni (Selamatkan Negeri Ini)
niscaya turut menyelamatkan keadaan ini.
Teriring pula ucapan terima kasih kepada Pendulum Musik yang mendorong kami
untuk mewujudkan project album kompilasi ini dan ucapan bangga kepada arranger
berbakat Andi Rianto sebagai pertanda terjadinya regenerasi dalam dunia
permusikan Indonesia. Terima kasih juga kami ucapkan kepada mitra kami Musica
Studio's.
Chaseiro (sejak 1978)
Maret 2001
Prakata
Chaseiro sebuah nama tenar yang sebagian besar datang dari sindikasi musisi
kampus UI. Sebagai kelompok vokal, nama Chaseiro juga mulai dikenal dari
Kompetisi Vokal Grup Radio Amigos tahun 1978, lewat lagu 'Pemuda' karya Candra
Darusman. Dari dua sebutan di atas, ada dua hal yang terpokok dari Chaseiro.
Pertama, Chaseiro adalah band dengan kreativitas mencipta lagu sendiri, dan
kedua, Chaseiro adalah kelompok vokal jagoan di ajang kompetisi vokal grup.
Dalam 'gaya mendua' ini Chaseiro lantas saja memiliki peruntungan yang istimewa.
Mereka dapat memasuki industri rekaman, dan dengan gayanya yang elegan,
menguasai panggung dalam konsep band maupun vokal grup - membuat pecahan vokal
yang artistik dan harmonis - lantas manggung dengan konsep musik unplugged.
Meskipun begitu, di rekaman Chaseiro sesungguhnya hanya beberapa orang yang
bertindak selaku vokalis, bahkan kadang sebagai lead vocal. Mereka adalah Candra
Darusman (merangkap keyboardist), Helmie Indrakesuma, Omen, Irwan dan Rizali
Indrakesuma (merangkap sebagai bassist) dan kadang dibantu Aswin Sastrowardoyo
(juga gitaris). Yang lain, Uce Haryono (drums) dan Edi Hudioro (flute).
Lewat komposisi lagu rekamannya, Chaseiro banyak memanfaatkan karya cipta Candra
Darusman, yang di lingkaran mahasiswa UI dikenal sebagai salah satu konseptor
Jazz Goes To Campus dan pendiri grup fusion Karimata. Sejumlah karya Candra -
termasuk yang ditulisnya di paruh dekade 70-an - ternyata masih memiliki
relevansi sosial, semisal lagu 'Pemuda' dan 'Semangat Jiwa Muda'. Sejumlah lagu
lainnya ditulis oleh semua personil Chaseiro, termasuk Rizali yang menulis lagu
teks Inggris 'Shy' pada album ke 4, Ceria.
Dalam dua tahun terakhir, banyak band dan kelompok vokal melakukan rekam ulang
lagu lama, dengan re-aransemen. Satu kecenderungan yang istimewa, tak hanya di
Indonesia, tapi juga di Barat - semisal pada hits maker Westlife. Sejumlah lagu
karya Candra Darusman didaur ulang, antara lain menjadi lagu hitnya band jazzy
Bunglon. Berangkat dari trend inilah, terungkap minat untuk mengedar-ulang
sejumlah lagu hits Chaseiro, dari first album Pemuda (dirilis pertama Maret
1979) sampai album Ceria (1982).
Sebagai bukti dedikasi Candra Darusman pada musik Indonesia, mantan pimpinan KCI
yang efektif April 2001 diangkat menjadi anggota WIPO (World Intellectual
Property Organization) yang berkedudukan di Swiss ini menulis lagu baru
'Bagaimanakah' dengan aransemen Andi Rianto. Hit single ini terasa istimewa
karena ditulis Candra Darusman dalam suasana tenang di tengah situasi negeri ini
yang masih carut marut. Satu tema lagu yang - tanpa kita sadari - ternyata punya
benang merah dengan superhit 'Pemuda' yang dilepas Musica Studio's pada awal
tahun 1979.
Selamat menikmati kompilasi lagu hits Chaseiro!
Jakarta, Maret 2001
Bens Leo
Juri Kompetisi Vokal Grup Amigos 1978, penggemar Chaseiro & Karimata.
Side A | ||||
1 | Pemuda | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
2 | Dara | Candra Darusman / Joellardi Soenendar | (Chaseiro) | |
3 | Sapa Pra Bencana | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
4 | Hanya Membekas Kini | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
5 | Ku Lama Menanti | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
6 | Pengungkapan | Candra Darusman / Harry Sabar | (Chaseiro) | |
7 | Sendiri | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
8 | Mari Wong | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
9 | Seandainya Sederhana | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
10 | Kemanusiaan | Taufik Darusman | (Chaseiro) | |
11 | Tempat Berpijak | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
Side B | ||||
1 | Rio de Janeiro | Guruh Sukarnoputra | (Chaseiro) | |
2 | Perangai Diri | Candra Darusman / Totok Soebroto | (Chaseiro) | |
3 | Dunia Dibatas Senja | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
4 | Suram | Candra Darusman / Totok Soebroto | (Chaseiro) | |
5 | Semangat Jiwa Muda | Candra Darusman / Rizali Indrakesuma | (Chaseiro) | |
6 | Ceria | Candra Darusman / Rizali Indrakesuma | (Chaseiro) | |
7 | Karmen | Candra Darusman / Rizali Indrakesuma | (Chaseiro) | |
8 | Hari Yang Indah | Candra Darusman | (Chaseiro) | |
9 | Sesaat Berdua | Candra Darusman / Omen | (Chaseiro) | |
10 | Shy | Rizali Indrakesuma | (Chaseiro) | |
11 | Bagaimanakah | Candra Darusman | (Chaseiro) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar